BANNER-KOMINFO-KUKAR-FIX
SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA SAMARINDA
dprd

2 Ton Narkoba Gagal Diseludupkan Panglima TNI, 9 Prajurit Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa

Foto : Jendral Agus Subiyanto memerikan penghargaan kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) kepada prajurit TNI AL, atas upaya menggagalkan penyelundupan 2 ton lebih narkoba di wilayah Kepulauan Riau. Total, ada 16 prajurit TNI AL yang mendapatkan penghargaan dan KPLB di Geladak Helly Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Bung Karno-369, Rabu (4/6). (Dok. Puspen TNI)/istimewa/Lensakata.co

Lensakata.co, JAKARTA – Prajurit TNI Angkatan Laut kembali menuai prestasi setelah menggagalkan penyeludupan 2 ton lebih narkoba di wilayah Kepulauan Riau. Sembilan Prajurit TNI Angkatan Laut mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) oleh Panglima TNI Jendral Agus Subiyanto.

Ada total 16 prajurit TNI AL yang mendapatkan penghargaan dan KPLB oleh Panglima Agus di Geladak Helly Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Bung Karno- 369, Rabu (4/6/2025).

Dari 16 Prajurit, tujuh di antaranya diprioritaskan untuk pendidikan lebih lanjut, sedangkan sembilan prajurit lainnya mendapatkan KPLB sebagai bentuk apresiasi atas keberanian dan keberhasilan mereka dalam menjalankan tugas.

Panglima Agus, dalam sambutannya menekankan bahwa pentingnya memberikan penghargaan atas prestasi luar biasa kepada
Prajurit. Agus penghargaan tersebut merupakan bentuk penghormatan terhadap dedikasi dan kerja keras yang di lakukan selama di medan tugas.

“Semua orang berhak mendapatkan penghargaan apabila dia berprestasi, jadi memang sepatutnya prajurit-prajurit yang berprestasi itu diberikan reward. Saya mengimbau kepada seluruh satuan, ada yang berhasil saya berikan, itu adalah hak kalian,” ujar Agus, dikutip dari siaran pers Pusat Penerangan (Puspen) TNI, Kamis (5/6/2025).

Operasi pada 14 Mei lalu, berhasil menggagalkan penyelundupan tersebut dan operasi tersebut merupakan keberhasilan dari Tim Fleet One Quick Respond (F1QR) Pangkalan TNI AL (Lanal) Tanjung Balai Karimun (TBK) yang berlangsung di perairan Selat Durian, Kabupaten Karium.

Kapal asing berbendera Thailand, Aungtoetoe99, berhasil ditangkap. Kapal tersebut diketahui membawa 2.061 kilogram narkotika yang terdiri atas kokain dan sabu-sabu.

TNI terus berkomitmen dan memperkuat pengamanan wilayah perairan Indonesia, khususnya di wilayah yang rawan penyelundupan, ini untuk melindungi generasi bangsa dari ancaman narkoba dan menjaga stabilitas nasional.

Panglima Agus berharap, prestasi ini menjadi inspirasi sekaligus pemantik kepada prajurit TNI untuk lebih semangat lagi dan senantiasa selalu menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.

“Dengan penghargaan ini, TNI menegaskan bahwa setiap tindakan heroik dan loyalitas prajurit akan selalu dihargai. Semangat dan keberanian para penjaga laut ini diharapkan menjadi warisan nilai juang yang terus menggelora di tubuh TNI, dari generasi ke generasi,” tulis siaran pers Puspen TNI.

(Redaksi)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *